3 Agu 2012
tips yang perlu dihindari dalam berpacaran:
Berikut ini adalah Tips membersihkan hal-hal negatif dalam hubungan cinta Anda:
1. Bohong. Saat si dia mengajak makan di restoran india favoritnya, Anda ikut saja tanpa bilang Anda tidak suka masakan india. Ketika ditanya komentarnya pun, dengan semangat Anda bilang, “Enak kok!”. Padahal dalam hati berharap si dia tidak akan mengajak lagi ke restoran tersebut. Perlu diketahui, bahwa berbohong terus-menerus bisa jadi bom waktu. Tips : Kebohongan paling tepat dibersihkan dengan kejuran. Mungkin saja awalnya Anda menuruti permintaan si dia karena tidak tega menolak. Tapi kalau selalu menutupi satu kebohongan dengan kebohongan lain, akan lebih menyusahkan Anda. Jangan takut untuk mengatakan apa adanya. Siapa tahu dia justru menghargai pendapat dan kejujuran Anda, dan disitu Anda dan pasangan mulai belajar untuk berkompromi satu sama lain.
2. Egois. Salah satu kunci keberhasilan pacaran adalah saling pengertian. Namun seringkali Anda sulit menahan diri untuk tidak bersikap egois. Hal tersebut sangat manusiawi, setiap orang pasti berharap keinginannya selalu dituruti, sekalipun hanya hal kecil. Tips : Perlu diingat, hubungan pacaran dijalani berdua. Jadi tidak bisa, Anda terus menerus menuntut tanpa tmbal balik. Untuk menghilangkan sikap egois, ketika setiap kali Anda mulai menang sendiri, cobalah untuk memposisikan Anda di tempatnya (berempati). Siapa tahu sebenarnya, saat Anda mengajaknya nonton, si dia tidak suka film pilihan Anda. Anda tentu juga tidak rela kan, kalau dipaksa menikmati film yang tidak Anda suka.
3. Curiga. Ada telepon dari seorang cewek yang berdering di HP cowok Anda, Anda langsung mengiterogasinya. Pas teman-teman kuliah mengajak reuni, Anda menyusun rencana untuk membuntutinya. Giliran ketahuan, Anda justru balik marah-marah dan menuduhnya paranoid. Padahal bisa saja kan, cewek yang sering telepon itu adalah saudara atau teman kantornya. Tips : Kalau memang selama ini si dia terbukti setia, kenapa juga Anda terus memendam kecurigaan? Terkadang curiga justru memicu pasangan berbuat nakal. Bisa saja, si dia berpikir karena selalu dicurigai, sekalian saja berbuat curang. Makanya pertebal kepercayaan Anda pada si dia. Yakinlah, kalau dia merasa dipercaya, si dia juga tidak akan berbuat macam-macam.
4. Posesif. Dalam sebulan, Anda bisa menghabiskan pulsa ratusan ribu hanya untuk mengirim SMS dan menelpon si dia. Bagaimana tidak boros, hampir setengah jam sekali Anda menanyakan kabar dan posisi si dia saat ini. Tidak hanya itu, Anda pun harus selalu tahu jadwal kegiatan si dia setiap harinya. Tidak sampai di situ. Ketika Anda tahu dia dan teman ceweknya sering berkirim e-mail atau pesan di facebook, Anda langsung cemburu. Intinya, tidak boleh ada orang lain yang masuk dalam kehidupan si dia selain Anda! Tips : Pasangan yang sudah menikah saja masih mempunyai kehidupan masing-masing, apalagi Anda dan si dia yang belum terikat pernikahan. Menjalin hubungan bukan berarti Anda melarang menjalani kehidupan lain di luar pacaran. Bukannya lebih nyaman kalai hubungan dengan pacar, keluarga dan teman-temannya sama-sama berjalan dengan baik? Jadi tidak ada alasan untuk terlalu posesif. Ingat kata pepatah : “Cinta itu bagaikan butiran pasir, semakin digenggam, semakin banyak yang jatuh”.
5. Flirting. Yang namanya manusia memang tidak pernah merasa puas. Dikasih sepotong kue, minta seloyang. Sudah punya pacar cakep, baik dan setia, masih saja melirih cewek lain. Sekedar melirik dan mengagumi sih wajar, tapi kalau sudah mengeluarkan jurus-jurus menggoda, hati-hati! Kalau tidak dikontrol, flirting yang awalnya hanya untuk iseng, bisa berlanjut ke selingkuh. Apalagi kalau lawan jenis yang Anda goda menanggapi, wah bisa berantakan hubungan Anda. Tips : Bohong bila cewek/cowok setelah punya pasangan jadi berhenti mengagumi lawan jenisnya. Kagum dan sedikit flirting masih sah-sah saja, selama Anda cerdas melakukannya. Artinya jangan menggoda lawan jenis lain saat bersama dengan pacar Anda. Dan satu hal lagi, tetap ingat batasan!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar